Select Menu

sponsor

Select Menu

Flora Fauna

Transportasi Tradisional

Bali

Pantai

Kuliner

» » » Menyelami Pesona Pulau Rubiah - NAD


Uong Jowo March 02, 2013 0


Pulau Rubiah, Sabang, Aceh 
Keindahan alam Indonesia memang begitu banyak membentang dari sabang sampai merauke, salah satunya terdapat di wilayah kota Sabang, Nanggroe Aceh Darussalam, yaitu Pulau Rubiah yang bersebelahan dengan Pulau Weh. Pulau yang luas perairannya mencapai 2.600 ha ini menawarkan indahnya alam bawah laut dan wisata bahari yang masih alami.


Dahulu, Pulau Rubiah adalah pulau yang dijadikan tempat transit bagi calon jemaah haji asal Aceh yang hendak berlayar menuju mekkah pada masa jaya Kerajaan Aceh. Pada masa Perang Dunia II lalu, pulau ini menjadi benteng pertahanan pasukan Belanda dan Jepang, dan hingga saat ini reruntuhan bangunan pertahanan pasukan Belanda itu masih terlihat di sana.

Pulau ini dikenal sebagai surganya taman laut karena bentuknya yang seperti akuarium raksasa. Di dalamnya terdapat berbagai macam jenis ikan tropis, terumbu karang, kerang raksasa, dan masih banyak lainnya. Terumbu karang disini terdiri dari berbagai jenis, bentuk dan warna yang membentuk gugusan karang yang menarik. Untuk menuju ke kawasan ini, bisa menempuh jalan darat atau perairan menggunakan perahu nelayan. Jika menggunakan perahu, anda bisa menumpang kapal yang sudah disediakan (disewakan) oleh warga setempat.





Kapal yang disediakan berupa speedbot atau kapal yang telah dilengkapi dengan kaca untuk melihat keindahan isi laut di sekitar Pulau Rubiah. Harga sewa boat mulai dari Rp 250.000 – 300.000 hingga kembali ke daratan di Iboih. Jika berkelompok, tentu ongkos sewa boat tidak terlalu berat. Tiap boat bisa menampung 10 orang penumpang.

Bagi anda yang pertama kali datang ke Banda Aceh dan ingin menggunakan jalur perairan, anda bisa menuju ke Pelabuhan Ulee Lheue. Setiap harinya, dua kali feri cepat dan sekali feri lambat berangkat dari Banda Aceh ke Pelabuhan Balohan, Sabang. Feri kapal cepat berangkat sekitar pukul 09.30 WIB dengan waktu tempuh sekitar 1 jam.

Untuk feri lambat, menghabiskan waktu sekitar 2 jam dengan jam keberangkatan 10.30 WIB. Untuk jalur darat, anda bisa menggunakan minibus umum untuk menuju ke Pantai Iboih sekitar 1 jam perjalanan dengan kondisi jalan yang sudah beraspal. Setelah itu, anda bisa menyewa boat ke Rubiah dengan waktu tempuh sekitar 20 menit.





Di sekitar Taman Laut Pulau Rubiah banyak terdapat cottage/penginapan dengan biaya yang sangat murah, berkisar antara 80 ribu rupiah hingga 150 ribu rupiah. Anda akan mendapatkan potongan harga jika menginap lebih lama. Umumnya turis asing menginap mininal satu minggu hingga 2 bulan.

Jika anda ingin bersnorkling, hanya dengan 40 ribu rupiah anda akan mendapatkan masker, kaki bebek, dan pelampung. Namun bagi anda yang ingin melihat lebih dalam lagi keindahan taman laut ini anda bisa menyewa peralatan Diving dengan kisaran harga sekitar 600 ribu rupiah.

Tak hanya menjadi tujuan wisata, Pulau Rubiah juga dimanfaatkan sebagai tempat penelitian Biota laut seperti terumbu karang dan ikan karang. Jika anda melakukan snorkeling maka tempat-tempat penelitian tersebut bisa anda jumpai. Misalnya daerah Transpalantasi Karang yang telah dilakukan oleh beberapa lembaga.


«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments

Leave a Reply

.